sumber : www.canva.com
A. ARUS LISTRIK
Merupakan muatan yang mengalir pada suatu kawat konduktor. arus listrik dapat mengalir jika :
(a) terdapat perbedaan potensial
Arus listrik mengalir seperti aliran air, dari potensial yang tinggi ke potensial yang rendah. Sedangkan aliran elektron dari potensial rendah ke potensial tinggi. Muatan positif memiliki potensial lebih besar dari muatan negatif
(c) rangkaian listrik harus tertutup
KUAT ARUS LISTRIK : besarnya muatan (Q) yang mengalir per detik melalui kawat penghantar. Besarkuat arus listrik diukur dengan AMPEREMETER. Pada penyusunan
rangkaian listrik AMPEREMETER dipasang secara seri. Kuat arus listrik dapat dirumuskan :
I = kuat
arus listrik (ampere)
Q = muatan listrik (coulomb)
t = waktu ( sekon )
Q = muatan listrik (coulomb)
t = waktu ( sekon )
Hubungan jumlah elektron yang mengalir pada penghantar
dengan kuat arus listrik dapat dirumuskan :
contoh soal 1 :
muatan sebesar 30 mC mengalir pada kawat penghantar selama 1 menit. besarnya kuat arus yang mengalir pada penghantar tersebut adalah ...
contoh soal 2 :
Banyaknya muatan yang mengalir pada kawat penghantar yang dialiri arus sebesar 100 mA selama 10 menit adalah ...?
jawab :
I = 100 mA = 0,1 A
t = 10 menit = 600 sekon
Ditanya Q = ...?
penyelesaian :
Q = I t
Q = 0,1. 600
Q = 60 C
Contoh soal 3 :
Selama 4 sekon arus listrik sebesar 800 mA mengalir pada suatu konduktor. Hitunglah banyak elektron pada konduktor tersebut ...
B. HUKUM OHM
I = kuat arus listrik ( ampere )
V = beda potensial (volt )
R = hambatan ( ohm )
Berdasarkan hukum ohm besarnya kuat arus listrik ( I ) sebanding dengan beda potensial ( V ) dan berbanding terbalik dengan hambatan listrik ( R ). makin besar hambatan listrik, makin kecil kuat arus yang mengalir.
contoh soal 1 :
Pada suatu penghantar mengalir arus
listrik sebesar 100 mA selama 1 menit. Jika hambatan kawat penghantar 200 Ω. Tentukan besar beda
potensial dan banyak muatan yang mengalir pada penghantar?
Baca juga :
Arus listrik dapat mengalir karena melewati suatu penghantar. Kawat konduktor (kabel) ini memiliki hambatan.
sumber : gammafisblog.com
Besarnya hambatan pada kawat penghantar tergantung dari :
a. panjang kawat
b. jenis bahan kawat penghantar
c. luas penampang kawat
Rumus hambatan kawat penghantar :
R = hambatan kawat (ohm)
L = panjang kawat (m)
𝛒 = hambatan jenis kawat ( ohm.m)
A = luas penampang kawat
Rumus hambatan jenis kawat penghantar :
Hambatan
kawat sebanding dengan panjang kawat dan berbanding terbalik dengan luas penampang
kawat. Makin besar nilai L maka hambatan R juga makin besar. Makin besar nilai
A maka hambatan R nilainya semakin kecil.
contoh soal 1 :
jawab :
jawab :
contoh soal 3 :
Apabila arus listrik melewati rangkaian bercabang ( parallel) maka arus tersebut akan terbagi. Menurut Kirchoff jumlah arus listrik yang masuk pada suatu cabang besarnya sama dengan jumlah arus yang keluar.
contoh 1 :
jawab :
contoh soal 2 :
jawab :
Arah : menuju titik cabang (masuk)
contoh soal 3 :
jawab :
B. RANGKAIAN PARALEL
disebut juga rangkaian bercabang. ciri-ciri rangkaian paralel :
jika nilai R identik / sama maka :
contoh soal :
hitung besar hambatan pengganti rangkaian di bawah ini :
jawab :
C. RANGKAIAN SERI - PARALEL
merupakan rangkaian gabungan seri dan paralel.
contoh :
tentukan hambatan pengganti rangkaian berikut ini !
2 Komentar
kok ndk bisa?
BalasHapusSilakan dicoba kembali..sudah di update😊
Hapus