TATA SURYA KELAS 7 SMP



TATA SURYA
merupakan kumpulan dari benda-benda langit yang terdiri dari planet, benda-benda antar planet seperti asteroid, komet, meteor, meteorit, satelit yang mengelilingi matahari sebagai pusatnya.

Anggota tata surya :
1. MATAHARI
Berdasarkan teori heliosentris matahari merupakan pusat tata surya dan planet-planet mengelilinginya sebagai akibat gaya gravitasinya yang kuat. Matahari juga merupakan suatu bintang karena dapat menghasilkan cahaya sendiri. Energi yang dihasilkan matahari berasal dari reaksi termonuklir atau reaksi fusi.

Bagian-bagian (lapisan) matahari :


a. Inti matahari
  • tempat berlangsungnya reaksi fusi (reaksi penggabungan dua inti atom hidrogen menjadi helium)
  • suhu di inti matahari mencapai 15 juta derajat celcius
  • energi yang dihasilkan dari reaksi fusi diteruskan keluar melalui zona radiasi dan zona konveksi
b. Fotosfer
  • disebut juga lapisan cahaya, bentuknya menyerupai piringan emas yang terang
  • suhu pada lapisan ini 5000 - 6000 ⁰C
  • cahayanya putih dan menyilaukan mata sehingga tidak diperbolehkan melihatnya secara langsung
c. Kromosfer
  • merupakan atmosfer matahari bagian dalam
  • suhu pada lapisan ini mencapai 4000 ⁰C dan bagian luarnya 10.000 ⁰C
  • menghasilkan cahaya merah yang lemah, dapat dilihat pada saat gerhana matahari total
d. Korona
  • merupakan atmosfer matahari bagian luar.
  • suhu pada lapisan ini mencapai 2.000.000 ⁰C 
  • terlihat seperti mahkota berwarna keabu-abuan

2. PLANET
merupakan benda langit yang mengorbit matahari dengan lintasan elips. Planet-planet dapat terus berada orbitnya karena pengaruh gaya gravitasi matahari.

PENGGOLONGAN PLANET :
1. Berdasarkan letak asteroid sebagai pembatas
  • Planet dalam yaitu planet yang letaknya sebelum asteroid ( asteroid berada diantara mars dan jupiter). Yang termasuk planet dalam antara lain : Merkurius, Venus, Bumi dan Mars
  • Planet luar yaitu planet yang letaknya setelah asteroid. Yang termasuk planet luar antara lain jupiter, saturnus,uranus, dan neptunus
2. Berdasarkan letak bumi sebagai pembatas
  • planet inferior yaitu planet yang letaknya sebelum bumi. Yang termasuk planet inferior merkurius dan venus
  • planet superior yaitu planet yang letaknya setelah bumi. Yang termasuk planet superior adalah mars, jupiter, saturnus,uranus,neptunus
3. Berdasarkan ukuran dan komposisinya
  • planet jovian (planet raksasa) yaitu planet yang ukurannya sangat besar dan komposisinya sama dengan planet jupiter. Yang termasuk kelompok planet jovian adalah jupiter, saturnus,uranus dan neptunus
  • planet terrestrial yaitu planet yang ukuran dan komposisinya mirip dengan bumi. Yang termasuk planet terrestrial adalah markurius, venus, bumi, dan mars
PLANET DAN KARAKTERISTIKNYA
a. Merkurius 
  • planet terdekat matahari, dan planet terkecil dalam tata surya
  • tidak punya satelit
  • kala revolusinya tercepat dibanding dengan planet lain
  • kala rotasinya 59 hari dan kala revolusinya 88 hari
  • planet ini mengandung 70 %  logam dan 30 % silikat
b. Venus
  • disebut juga dengan planet bintang senja atau bintang fajar karena dapat dilihat di pagi hari atau sore hari
  • tidak memiliki satelit
  • planet tercerah dengan suhu tertinggi (planet terpanas)
  • kala rotasinya paling lama (243 hari)
  • arah rotasinya berkebalikan dengan planet lain dari timur ke barat (searah jarum jam)
c. Bumi
  • satu-satunya planet yang dapat dihuni makhluk hidup
  • memiliki 1 satelit alami yaitu bulan
  • kala revolusinya 365 hari
  • kala rotasinya 1 hari (24 jam)
  • jarak ke matahari 150 juta km
  • permukaan bumi terdiri dari 70 % perairan dan 30 % daratan
d. Mars
  • disebut juga planet merah
  • memiliki 2 satelit phobos dan deimos
  • planet mars mengadung gas karbondioksida, nitrogen dan gas lainnya
e. Jupiter
  • planet terbesar dalam tata surya
  • planet dengan jumlah satelit terbanyak (79 satelit alami)
  • kala revolusinya 11 tahun
  • kala rotasinya 10 jam tercepat dibanding dengan planet lain
  • mengandung 89 % gas hidrogen dan 10 % helium
f. Saturnus
  • planet yang memiliki cincin besar dari bongkahan es
  • punya 62 satelit alami
  • 96 % komposisi planet ini adalah gas hidrogen
  • kalo revolusinya 29 tahun, dan kala rotasinya 11 jam
g. Uranus
  • planet yang memiliki cincin secara vertikal
  • punya 27 satelit alami
  • kala revolusinya 84 tahun, dan kalo rotasinya 17 jam
  • arah rotasinya berkebalikan dengan planet lain ( dari timur ke barat)
h. Neptunus
  • planet dengan kala revolusi terlama (165 tahun)
  • punya 14 satelit alami
  • kalo rotasinya 14 jam

3. ASTEROID, KOMET, METEOROID dan METEORIT
ASTEROID : benda langit yang jumlahnya puluhan ribu mengelingi matahari, berasal dari sisa-sisa pembentukan planet.
Ciri-ciri asteroid :
  • jumlahnya sangat banyak membentuk sabuk diantara planet mars dan jupiter
  • bentuk tidak beraturan
  • mempunyai ukuran yang lebih kecil dari planet kerdil (planet terrestrial)
  • permukaannya berbatu
  • berasal dari sisa-sisa pembentukan planet
KOMET : disebut juga bintang berekor yaitu benda langit yang tersusun dari material gas dan air yang telah mengeras menjadi es.
bagian-bagian komet : inti komet, koma, lapisan hidrogen, dan ekor
ciri-ciri komet :
  • terdiri dari partikel debu dan es yang sudah membeku
  • lintasannya sangat lonjong (elips)
  • mudah terbakar terutama di bagian ekor
  • ekor komet semakin panjang saat mendekati matahari karena adanya angin matahari
METEOROID : merupakan benda langit berupa batu-batuan yang malayang bebas di luar angkasa. Meteorid berasal dari sisa-sisa komet yang hancur
ciri-ciri meteoroid :
  • bergerak bebas dengan gerakan yang cepat
  • tidak mengeliingi matahari
  • tidak mempunyai lintasan
METEOR : Meteoroid yang jatuh karena tertarik oleh gaya gravitasi bumi dan bergesekan dengan lapisan atmosfer bumi dan terbakar sebelum sampai ke bumi

METEORIT : bagian meteor yang tidak habis terbakar di atmosfer dan akhirnya sampai kebumi. bisa berupa batuan atau logam

3. BUMI DAN KARAKTERISTIKNYA
A. ROTASI BUMI
yaitu gerak bumi berputar pada porosnya. Periode rotasi bumi 23 jam 56 menit. Arah rotasi bumi dari barat ke timur (berlawanan arah jarum jam)

Akibat rotasi bumi :
1. Adanya pergantian siang dan malam
2. Adanya perbedaan waktu antara satu tempat dengan tempat lain
3. Gerak semu harian matahari (matahari seolah-olah bergerak dari timur ke barat)
4. bentuk bumi menggembung di khatulistiwa dan pepat di kedua kutubnya
5. perubahan arah angin

3 daerah zona waktu di Indonesia : 
Indonesia memiliki tiga bujur standar 105 , 120 dan 135 ⁰BT. Setiap 1⁰ beda waktunya 4 menit atau tiap 1 jam beda bujurnya 15 . 
a. waktu  indonesia barat (wib)
bujur standar : 105 ⁰BT (GMT + 7 jam)
Meliputi daerah : jawa, sumatera, madura, kalimantan barat, kalimantan tengah

b. waktu indonesia tengah (wita)
bujur standar : 120 ⁰BT (GMT + 8 jam)
Meliputi daerah : kalimantan timur, kalimantan selatan, Sulawesi, Bali, NTT dan NTB

c. waktu indonesia timur (wit)
bujur standar : 135 ⁰BT (GMT + 9 jam)
Meliputi daerah : maluku dan papua

Menghitung perbedaan waktu antara satu tempat dengan tempat lain 
contoh :
1. Jika saat ini di Jayapura menunjukkan pukul 10.00 pagi, pukul berapa di :
A. di Ujung Pandang
B. di Jakarta
jawab :
A. Jayapura (termasuk wit → 135 ⁰BT) , Ujung Pandang termasuk wita (120 ⁰BT)
beda bujur antara Jayapura - Ujung Pandang = 135 - 120 = 15⁰ artinya beda waktu antara jayapura dan ujung pandang adalah 1 jam. Karena Jayapura terletak di timur yang lebih dulu bertemu matahari, maka diJayapura lebih siang dibanding dengan Ujung Pandang. Jika jayapura jam 10.00 maka Ujung Pandang menunjukkan pukul 09.00

B.  Jayapura (termasuk wit → 135 ⁰BT) , Jakarta termasuk wib (105 ⁰BT)
beda bujur antara Jayapura - Ujung Pandang = 135 - 105 = 30
selisih waktu = 30/15 = 2 jam
Karena Jayapura terletak di timur yang lebih dulu bertemu matahari, maka diJayapura lebih siang dibanding dengan Jakarta. Jika jayapura jam 10.00 maka Jakarta menunjukkan pukul 08.00

2. Suatu saat di Greenwich menunjukkan pukul 12.00. Pukul berapa di kota A yang terletak pada 60 ⁰BB ?
jawab :
Greenwich = GMT bujurnya = ( ⁰ )
kota A = 60 ⁰BB
beda bujur kota A dengan Greenwich : 60 - 0 =  60
beda waktu antara kota A dengan Greenwich : 60/15 = 4 jam
Karena kota A terletak di sebelah barat kota Greenwich maka menunjukkan waktu :
12.00 - 4 jam = 08.00 (semakin ke barat waktunya di kurang)

B. REVOLUSI BUMI
yaitu gerak bumi mengelilingi matahari. Periode revolusi bumi 365 hari
Akibat revolusi bumi :
1. Perbedaan lamanya siang dan malam dibelahan bumi utara dan dibelahan bumi selatan 
2. Adanya perubahan musim
3. Gerak semu tahunan matahari
4. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda-beda dalam kurun waktu 1 tahun

PERUBAHAN MUSIM

                                  www.mikirbae.com

Keterangan :
  • Pada 21 Maret - 21 Juni matahari lebih condong ke belahan bumi utara ( BBU ). BBU mengalami musim semi dan BBS mengalami musim gugur
  • Pada 21 Juni - 23 September matahari lebih condong ke belahan bumi utara (BBU), BBU mengalami musim panas, dan BBS mengalami musim dingin
  • Pada 23 September - 22 Desember matahari lebih condong ke belahan bumi selatan (BBS). BBS mengalami musim semi dan BBU musim gugur
  • Pada 22 Desember - 21 Maret matahari lebih condong ke belahan bumi selatan (BBS). BBS mengalami musim panas, dan BBU mengalami musim dingin
GERAK SEMU TAHUNAN MATAHARI
Pengamatan yang dilakukan adalah perpindahan tempat matahari terbit dan tenggelam
 
www.gurugeografi.id

Keterangan :
  • Pada 21 Maret dan 23 September matahari tepat berada di khatulistiwa. Semua tempat di belahan bumi mengalami siang dan malam yang sama panjang
  • Pada 21 Juni matahari berada di garis balik utara, semua tempat dibelahan bumi utara (BBU) mengalami siang lebih lama daripada malamnya
  • Pada 22 Desember matahari berada di garis balik selatan, semua tempat di belahan bum selatan (BBS) mengalami siang lebih lama daripada malamnya

4. BULAN DAN KARAKTERISTIKNYA
  • Bulan merupakan satelit alami bumi
  • termasuk benda gelap karena tidak dapat menghasilkan cahaya sendiri. Cahaya yang ada merupakan pantulan dari sinar matahari yang jatuh ke permukaannya
  • bulan memiliki periode rotasi dan revolusi yang sama yaitu 29 1/2 hari
  • tidak punya atmosfer sehingga bunyi tidak merambat dibulan
  • langitnya berwarna hitam
ROTASI DAN REVOLUSI BULAN
jadi sebenarnya bulan melakukan 3 gerakan sekaligus yaitu rotasi, revolusi dan bersama-sama bumi mengelilingi matahari
  • rotasi bulan adalah gerak bulan mengelilingi porosnya sendiri
  • revolusi bulan : gerak bulan mengelilingi bumi. karena periode rotasi dan revolusinya sama maka permukaan bulan yang menghadap ke bumi selalu sam sepanjang waktu
  • pengaruh dari rotasi dan revolusi bulan adalah pasang surut air laut
Pasang purnama dan pasang perbani
a. Pasang purnama : terjadi saat posisi matahari bulan  bumi satu garis lurus ( posisi A dan B). disebut juga pasang maksimum 

www.dosenpendidikan.co.id

b. Pasang perbani : terjadi saat posisi matahari bulan bumi saling tegak lurus (posisi C dan D )

www.dosenpendidikan.co.id

fase-fase bulan

Ada dua istilah yang harus dipahami dalam fase-fase bulan yaitu Wanning dan Waxing.

  • Wanning merupakan istilah yang digunakan untuk menandakan permukaan bulan semakin kecil. Hal ini karena bulan sedang bergerak ke arah barat menuju matahari sehingga permukaan bulan terlihat semakin berkurang.
  • Waxing merupakan istilah yang menandakan permukaan bulan terlihat semakin besar akibat bulan tengah bergerak menjauhi matahari.

                           sinichinet.blogspot.com

Keterangan :
(1) bulan mati / bulan baru fase bulan berkonjungsi dengan bumi dan matahari. Konjungsi merupakan posisi bulan searah dengan matahari (satu garis lurus). Di fase bulan baru, bagian bulan yang menghadap ke bumi tidak terkena sinar matahari, akibatnya kita tidak bentuk muka bulan pada fase ini. 
(2) bulan sabit awal (Waxing Cresent) fase dimana bulan bergerak meninggalkan titik konjungsinya. Hanya 1/4 bagian yang menghadap ke bumi terkena sinar matahari, akibatnya kita melihat bentuk bulan sabit.
(3) bulan separuh kuartal pertama (half moon) : merupakan fase bulan ketika posisi bulan, bumi dan matahari membentuk sudut 90⁰. Pada posisi ini setengah bagian bulan yang menghadap ke bumi terkena sinar matahari. Akibatnya kita melihat bentuk bulan separuh.
(4) bulan cembung ((Waxing gibbous) : fase ketika permukaan bulan yang menghadap ke bumi terlihat 3/4 atau lebi. Di fase ini, bulan terlihat cembung dan hampir bulat sempurna
(5) bulan purnama (full moon) : fase ketika bagian bulan yang menghadap ke bumi seluruhnya terkena sinar matahari. Hal ini karena bulan ada di posisi oposisi, yaitu kedudukan bulan berlawanan dengan arah matahari. 
(6) bulan cembung  (wanning gibbous)  fase bulan bergerak ke arah barat meninggalkan posisi oposisi dengan matahari dan akan memasuki fase wanning gibbous. Mirip dengan fase waxing gibbous, bedanya permukaan bulan perlahan-lahan akan semakin mengecil.
(7) bulan separuh kuartal ketiga (wanning gibbous) : fase ini mirip dengan fase kuartal pertama, yaitu bulan bumi dan matahari berada di posisi 90⁰Akibatnya kita melihat bentuk bulan separuh.
(8) bulan sabit : merupakan fase terakhir sebelum bulan kembali pada fase bulan baru. Di fase ini, bentuk bulan mirip fase bulan sabit awal atau waxing crescent. Bedanya permukaan bulan yang disinari cahaya matahari akan semakin berkurang sehingga permukaan bulan terlihat semakin kecil sebelum akhirnya menghilang sepenuhnya dan mencapai fase bulan baru.

GERHANA BULAN dan GERHANA MATAHARI
1. GERHANA BULAN
terjadi ketika posisi matahari - bumi - bulan satu garis lurus. (sinar matahari tidak sampai ke bulan karena dihalangi oleh bumi )
  • GERHANA BULAN TOTAL : terjadi ketika seluruh bayangan umbra bumi jatuh menutupi bulan
  • GERHANA BULAN SEBAGIAN : terjadi ketika permukaan bulan berada dipenumbra sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan


idschool.net



2. GERHANA MATAHARI
terjadi ketika posisi matahari - bulan - bumi satu garis lurus. Sinar matahari tidak sampai ke bumi karena dihalangi oleh bulan.
GERHANA MATAHARI TOTAL : terjadi ketika seluruh bayangan umbra bulan  jatuh menutupi bumi

www.unik6.blogspot.com


Hello good learner.. apa kabarnya nih?? Semoga baik ya. Kali ini aku mau sharing materi kelas 7 semester 2 akhir tata surya. Agak telat sih tapi semoga bermanfaat. Karena ini materi buat anak-anak kelas 7 SMP  maka aku pengen bikinnya menarik agar mereka menyukai fisika dan ga anggap materi ini tidak membosankan. Makanya aku agak sedikit lama update catatan baru. Mohon maaf ya guyss. Aku sekalian mau minta saran dong catatan yang aku bikin ini apakah sudah bagus atau bikin biasa aja biar ga lama updatenya hehehe.. Oiyaa ini contoh catatan dari tata surya yang nanti bisa kalian download ya :




Jadi yang bikin lama itu adalah mikirin tema sama gambarnya hehhe..karena akunya sendiri ga jago gambar. Jadi kalau menurut kalian bagusan yang mana nih? . Semoga catatan ini membantu kalian belajar di rumah ya.  Bagi yang mau download silakan klin dibawah ini dan jangan lupa trakteer admin sebagai support karya admin. terima kasih good learner. Selamat belajar ya guyss..

















Posting Komentar

0 Komentar